Durian adalah buah tropis yang sangat terkenal di kawasan Asia Tenggara, terutama di Indonesia, Malaysia, Thailand, dan Filipina. Julukannya sebagai “raja buah” bukan tanpa alasan. Dengan ukuran besar, kulit berduri tajam, daging buah yang lembut, serta aroma yang khas dan menyengat, durian menjadi buah yang kontroversial: sebagian orang sangat menyukainya, sementara sebagian lain justru tidak tahan dengan baunya.

20 Manfaat Buah Durian untuk Kesehatan Tubuh | Sehat AQUA

Baca juga : Kreatifitas Seni Pahat Batu Warisan Abadi
Baca juga : lika liku perjalan karier paris fernandes
Baca juga : Mabar Free Fire bagi Anak Dampak Nyata
Baca juga : Petualangan Mendaki Gunung Merbabu
Baca juga : Inovasi Perkebunan Pohon Mangga Berkualitas
Baca juga : jejak karier achmad jufriyanto

Terlepas dari kontroversi tersebut, durian memiliki kandungan gizi yang melimpah dan manfaat kesehatan yang cukup signifikan

Durian diyakini berasal dari kawasan Borneo dan Sumatra. Dari sanalah buah ini menyebar ke berbagai negara di Asia Tenggara, hingga kini menjadi komoditas penting. Thailand, misalnya, dikenal sebagai negara eksportir durian terbesar di dunia.

Fakta menarik:

  • Catatan tertulis mengenai durian sudah ditemukan sejak abad ke-15 oleh pelancong Eropa.
  • Di beberapa negara, durian dilarang dibawa ke transportasi umum atau hotel karena aromanya dianggap terlalu kuat.
  • Namun, di sisi lain, durian dipandang sebagai makanan mewah dan bahkan dijadikan bahan makanan olahan seperti kue, es krim, pancake, hingga kopi rasa durian.

Kandungan Nutrisi Durian

Sensasi Buah yang Menggugah Selera 8 Tips Dapatkan Durian Lezat

http://www.gorgeousitalia.com

Durian kaya akan berbagai zat gizi. Berikut adalah rata-rata kandungan nutrisi dalam 100 gram daging buah durian segar:

  • Energi: 147–160 kkal
  • Karbohidrat: 27–30 g
  • Protein: 1,5–2,5 g
  • Lemak: 5–6 g
  • Serat: 3–4 g
  • Vitamin C: 20–25 mg (sekitar 30% kebutuhan harian)
  • Vitamin B kompleks: B1 (tiamin), B2 (riboflavin), B3 (niasin), B6
  • Mineral: Kalium (436 mg), Magnesium (30 mg), Mangan, Tembaga, Zat Besi
  • Senyawa bioaktif: polifenol, flavonoid, karotenoid, dan triptofan

Dari kandungan tersebut, dapat disimpulkan bahwa durian bukan hanya buah berenergi tinggi, tetapi juga kaya akan serat, vitamin, mineral, dan antioksidan.


Manfaat Kesehatan dari Durian

a. Sumber Energi Alami

Durian mengandung karbohidrat sederhana seperti fruktosa dan sukrosa. Zat ini cepat diubah tubuh menjadi energi. Oleh karena itu, durian cocok untuk orang yang membutuhkan tenaga tambahan, seperti pekerja fisik, atlet, atau pelajar yang sedang beraktivitas padat.

b. Baik untuk Pencernaan

Kandungan serat dalam durian berperan dalam:

  • Melancarkan buang air besar.
  • Mencegah sembelit.
  • Menjaga kesehatan flora usus dengan memberi nutrisi pada bakteri baik.

Beberapa studi juga menunjukkan bahwa serat membantu menurunkan risiko kanker usus besar dengan mempercepat proses pembuangan sisa metabolisme.

c. Menurunkan Tekanan Darah

Durian kaya kalium, mineral penting yang berfungsi menyeimbangkan cairan tubuh, mengurangi ketegangan pembuluh darah, dan menstabilkan tekanan darah. Konsumsi durian secara moderat dapat menurunkan risiko hipertensi.

d. Mengandung Antioksidan Kuat

Durian mengandung vitamin C, polifenol, flavonoid, dan karotenoid. Antioksidan ini membantu tubuh melawan radikal bebas, yang jika berlebihan dapat menyebabkan kerusakan sel, penuaan dini, bahkan kanker.

e. Mendukung Sistem Kekebalan Tubuh

Vitamin C dalam durian meningkatkan daya tahan tubuh, mempercepat penyembuhan luka, serta membantu produksi kolagen. Kolagen sendiri penting untuk jaringan kulit, otot, dan tulang.

f. Menjaga Kesehatan Tulang

Durian mengandung magnesium, mangan, kalium, dan tembaga. Mineral-mineral ini bekerja sama untuk menjaga kepadatan tulang, sehingga risiko osteoporosis pada usia tua dapat berkurang.

g. Meningkatkan Mood dan Tidur

Durian dikenal mengandung asam amino triptofan, yang sering disebut sebagai “pencipta tidur alami.” Triptofan diubah tubuh menjadi serotonin dan melatonin, hormon yang berperan meningkatkan suasana hati serta membantu tidur nyenyak.

h. Baik untuk Kesehatan Kulit

Durian mendukung kesehatan kulit melalui:

  • Vitamin C yang merangsang produksi kolagen.
  • Antioksidan yang melawan kerusakan kulit akibat paparan sinar matahari dan polusi.
  • Efek melembapkan kulit dari lemak sehat alami.

Fakta Ilmiah tentang Durian

Apakah Boleh Minum Obat Habis Makan Durian? | IDN Times

Beberapa penelitian yang pernah dilakukan:

  • Penelitian di Thailand (2011) menemukan bahwa ekstrak durian memiliki aktivitas antioksidan yang tinggi dan dapat mengurangi stres oksidatif pada hewan uji.
  • Penelitian di Malaysia (2014) menunjukkan durian mengandung senyawa organosulfur yang mirip dengan bawang putih, sehingga berpotensi baik untuk kesehatan jantung.
  • Studi di Filipina (2017) menemukan bahwa konsumsi moderat durian tidak berdampak negatif pada kadar kolesterol, bahkan dapat meningkatkan kadar HDL (kolesterol baik).

Risiko dan Batasan Konsumsi Durian

Walaupun kaya manfaat, durian juga memiliki risiko jika dikonsumsi berlebihan.

a. Tinggi Kalori dan Gula

Dalam 100 gram durian terdapat hampir 150 kkal. Konsumsi berlebihan bisa menyebabkan kenaikan berat badan. Selain itu, kandungan gula yang tinggi perlu diwaspadai oleh penderita diabetes.

b. Tidak Boleh Dikombinasikan dengan Alkohol

Beberapa studi menunjukkan konsumsi durian bersamaan dengan alkohol dapat menghambat metabolisme etanol, sehingga meningkatkan risiko mual, muntah, dan efek racun bagi tubuh.

c. Bagi Penderita Penyakit Tertentu

Orang dengan riwayat hipertensi berat, diabetes yang tidak terkontrol, atau penyakit ginjal sebaiknya membatasi atau menghindari konsumsi durian.


Tips Sehat Mengonsumsi Durian

  1. Batasi porsi: 2–3 biji sedang sudah cukup.
  2. Pilih durian matang alami, bukan yang diperam dengan bahan kimia.
  3. Konsumsi bersama buah lain yang lebih ringan seperti manggis untuk menyeimbangkan efek panas dalam.
  4. Minum air putih yang cukup setelah makan durian.
  5. Hindari memakannya larut malam agar tidak mengganggu pencernaan.
InfoPublik - POTENSI PENINGKATAN EKSPOR BUAH DURIAN

Durian dalam Budaya dan Tradisi

Durian bukan sekadar buah, tetapi juga bagian dari budaya.

  • Di Indonesia, musim durian selalu menjadi momen yang ditunggu masyarakat.
  • Di Malaysia, ada festival khusus durian yang menarik wisatawan.
  • Di Thailand, durian bahkan dijadikan bagian dari diplomasi kuliner.

Back To Top